Bunga, yang sudah kembali ke hotel, menelepon Arnold lagi, tetapi teleponnya masih tidak diangkat.
"Maaf, nomor yang Anda tuju tidak bisa dihubungi. Silahkan mencobanya beberapa saat lagi."
Bunga merasa cemas, dan langsung memesan tiket pesawat untuk pulang secara online. Dia sengaja tidak memberitahu kakaknya Alex, karena dia tidak ingin kakaknya mengkhawatirkannya. Malam ini, kelopak mata kanan Bunga berkedut, dan malam yang panjang membuatnya tidak bisa tidur nyenyak.
Keesokan paginya, Bunga menelepon kakaknya Alex dan berkata bahwa dia kembali ke Indonesia.
Alex menanyakan alasannya, tetapi Bunga hanya mengatakan bahwa dia ingin pulang untuk mengecek beberapa hal.
Bunga tidak bisa menghubungi Arnold, dan dia juga cemas. Pada dasarnya, dia tidak punya teman, dan dia tidak bisa menemukan siapapun untuk membantu menanyakan tentang situasi terkini keluarga Hadinata.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください