Terkadang sesuatu yang diinginkan sulit untuk diraih. Butuh pengorbanan dan perjuangan untuk mewujudkannya, tidak semudah membalikkan telapak tangan.
Seperti sekarang, Melisa sedang mengikuti terapi berjalan yang dibimbing oleh dokter ahlinya. Setelah sebelumnya ia dibimbing mengikuti arahan dan petunjuk sebelum memulai kegiatannya.
Gugub dan takut itulah perasaannya saat ini. Hanya bermodal tekad bulat demi sembuh, ia berusaha yakin untuk mau memulainya. Walaupun terbesit perasaan ragu dan tidak yakin namun tetap ia paksa, tidak ada salahnya untuk mencoba.
Melisa mengikuti semua alurnya, kedua kakinya kini mendapatkan sentuhan dari sang dokter. Seperti memberikan rangsangan pada syaraf-syarafnya, namun ia malah tidak merasakan apapun. Terlihat jelas didepan matanya langsung, kakinya ditekan-tekan cukup kuat hingga membentuk lubang sedikit ke dalam.
Nyeesss
Hatinya sakit, mendadak seperti ingin menangis, melihat kakinya yang mati rasa.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください