webnovel

JADILAH KEKASIHKU

Kencana menatap Ivan yang tampak begitu serius dengan perkataannya. Namun, gadis itu mengembuskan napasnya perlahan.

"Aku pikir-pikir dulu, ya. Bukan apa-apa, kau dan aku baru saja kenal. Bahkan belum sampai 3 bulan. Aku perlu mengenal dirimu lebih jauh dan lebih dalam. Bukan hanya kita tapi juga keluargamu. Apa yang aku harus katakan jika Papa dan Mama ku bertanya tentang dirimu."

Ivan menghela napas panjang, ia harus bisa menarik perhatian dan simpati Kencana. Tidak mungkin jika ia memaksakan kehendaknya. Bisa-bisa Kencana malah ketakutan dan pada akhirnya malah lepas dari genggaman.

"Baiklah, aku akan memberikan waktu untukmu berpikir. Sekarang, kita makan saja ya. Kau pasti lapar kan, aku ingat tadi kau terburu-buru sekali belum sempat makan," kata Ivan. Kencana hanya mengangguk.

Setelah selesai makan, Kencana langsung menuju ke mobilnya. Namun, Ivan mencekal tangan Kencana perlahan.

ロックされた章

webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください