On the hundredth day

Anneth menoleh ke arah kai yang juga sibuk dengan laptopnya di sudut lain.

'Kai terlihat seperti sosok dokter aji dalam cerita tadi! ' anneth mesem-mesem sendiri membayangkan adegan cerita terkahir yang di bacanya.

Tiba-tiba dia ingin beranjak dan berencana menghampiri kai yang sedang sibuk tapi terlihat memesonanya, karena sepertinya anneth ingin juga memberikan sebuah ciuman pada kai sekarang ini.

Sepertinya aura novel yang baru halaman pertama dibacanya itu sudah membuat daya tarik tersendiri, membuat anneth tiba-tiba ingin mencumbu suaminya itu. Karena dia hari ini begitu tampan, walaupun setiap hari selalu terlihat seperti itu di mata anneth.

"Sayang " kai tertawa kecil mendapati istrinya itu telah duduk di atas pangkuannya.

Sehingga tangannya kesulitan untuk meraih laptop yang tersimpan di meja yang berada di hadapannya.