webnovel

You Are Mine, Viona : The Revenge

Mature novel, perhatikan batas usia saat membaca. Season 2 : Mempunyai darah Willan dalam tubuhnya membuat hidup seorang Alarick Alexander Willan tak mudah, menyembunyikan identitasnya dari orang-orang baru yang ia temui nyatanya tak mampu menutupi siapa dirinya yang sebenarnya. Saat ingin menikmati kehidupan normal yang ia idamkan tiba-tiba seorang wanita penuh dendam datang kepadanya, ingin menuntut balas atas kematian kedua orangtuanya. Seorang wanita yang justru membangkitkan jiwa liar dalam diri seorang Alarick yang diwariskan sang ayah padanya, Alarick yang baik pun menghilang berganti dengan Alarick yang tak pernah puas pada satu wanita. Alarick yang selalu menginginkan tubuh wanita. Season 1: Kisah cinta rumit , penuh intrik dan perang antar saudara Fernando memaksa pengasuh anaknya untuk menikah dengannya karena ingin membalas dendam atas kematian putri semata wayangnya , Viona yang dijadikan kambing hitam harus bertahan demi membersihkan namanya dan menepati janjinya pada sang ibu . Sebuah cerita perjuangan seorang anak yang dibuang oleh orang tua kandungnya , dan harus menjalani kehidupan yang berat setelah ibu angkatnya meninggal menjadikan gadis malang itu kuat

nafadila · perkotaan
Peringkat tidak cukup
969 Chs

Kate vs Zabina

Setelah mengurus pasien kecelakaan kerja yang datang secara bersamaan selama hampir dua jam akhirnya Kate dan Denise bisa beristirahat, wajah mereka berdua merah penuh keringat. Meski tak melakukan operasi besar namun tetap saja mereka kelelahan, apalagi mereka berdua menggantikan para dokter mengurus para pasien itu di ruang IGD. 

"Minum ini, kalian pasti haus,"ucap seorang dokter senior bernama Yuki sembari menyerahkan dua botol air mineral pada Kate dan Denise.

"Terima kasih dok."

"Thanks dok."

Dokter Yuki tersenyum. "Percayalah saat nanti kalian lulus, kalian berdua pasti akan menjadi dokter bedah yang hebat."

Denise menyeka sisa air di mulutnya menggunakan tangan. "Jangan buat kami besar kepala, dok. Kami masih tak ada apa-apanya dibandingkan dengan kalian semua para dokter bedah senior."

"Iya benar, kami masih perlu banyak belajar." Kate ikut menimpali perkataan Denise dengan cepat.

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com