webnovel

Transmigrasi: Nyonya Chi Merayu Profesor Jun yang Dingin

Ketika Chi Lian meninggal di buminya, ia terbangun dalam tubuh gadis lain yang memiliki nama sama seperti dirinya di bumi yang berbeda. Bumi dengan kekaisaran dan keluarga kerajaan. Miskin dan putus asa untuk bertahan hidup, ia terikat pada sistem peliharaan virtual yang dapat mengakses teknologi dari planet asalnya untuk digunakan olehnya. Hanya ada satu masalah. Satu-satunya pekerjaan yang bisa ia lakukan adalah sebagai paparazzi. Dari situ, ia bertekad untuk membangun kekaisaran media miliknya sendiri dan mengambil kembali apa yang hilang dari keluarganya. Target berita utamanya adalah para bujangan yang paling diinginkan tapi sulit didapatkan di kekaisaran. Mereka kaya, tampan dan media takut menerbitkan gambar dan informasi mereka. Namun entah bagaimana, Chi Lian berhasil melakukan yang mustahil, ia mengambil gambar mereka sepanjang waktu. Lagipula, wanita mana yang tidak mau membayar untuk gambar dan berita eksklusif mereka. Satu di antaranya sangat menarik perhatiannya, CEO dingin sekaligus Profesor Jun Muyang yang semua orang bilang cuek terhadap wanita. Dengan teknologi dan kecerdasannya, Chi Lian dan putri angkatnya menemukan segala cara untuk masuk ke ruang pribadinya dan dalam prosesnya, mencuri hatinya. Tapi sejauh mana ia bersedia untuk melelehkan hati profesor Balok Es dan menjaga para pesaingnya pada jarak? Semua wanita di kekaisaran yang menginginkan Jun Muyang dengan sabar menunggu penolakannya. Tapi itu akan menjadi penantian yang panjang. Minggu pertama..."Jun Muyang, aku membelikanmu bunga-bunga ini." Jun Muyang: "Pergi sana." Tahun pertama..."Sayang, aku butuh ciuman lain." Chi Lian..."Pergi sana." Karya lainnya. Bertransmigrasi dari dunia zombie menjadi istri raja mecha[berlangsung]

1cutecat · perkotaan
Peringkat tidak cukup
289 Chs

Uji DNA

Pagi yang indah, udara segar dan nyanyian burung-burung yang merdu. Chi Lian melompat-lompat seperti anak kecil yang tidak terganggu setelah menyelesaikan latihan paginya. Ia melambaikan tangan pada setiap orang asing yang ia temui dengan ceria.

Ia masih terbuai oleh sesi ciuman tak terduga dengan Jun Muyang semalam. Setiap kali ia menutup mata, rasanya seperti kembali ke saat itu, di pelukannya dengan bibir mereka yang saling menekan dan tangannya yang bergerak naik turun di lengan dan punggungnya.

Ia bertanya-tanya bagaimana rasanya jika semuanya berjalan lancar di antara mereka dan mereka melewati garis akhir. Ia jelas terangsang pada satu titik semalam yang membuat tubuhnya juga bergairah. Terlalu dini untuk melewati garis tersebut, tapi siapa yang membuat aturan dalam skenario ini?

Ia seperti otaku yang mati perawan di kehidupan sebelumnya dan kini ia siap melepaskan identitas tersebut.

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com