Titik akhir

Ketika itu di hari sore, sore yang sangat cerah. Telihat banyak segerombol orang orang duduk duduk santaiy di ujung jalan di tepat perkampungan mereka tinggal, mereka menikmati suasana sore yang cerah. Di situ mereka bercada gurau satu sama lain sangat hangat dan erat Di sisi lain ada anak skapung itu pul bejalan arah pulang ke rumah , me lewati ujung jalan itu. Diri ya terus melangkah agar lekas sampai rumah, agar lekas melepas titik akhir kelelahan ya dari aktifitas ya.Di benak ya iya berkata lelah sekali rasanya, apa kah ini titik akhir dari tenaga ku sangat lelah sekai.Sampay lah anak itu di ujung jalan,anak itu terhenti berjalan karena di sapa oleh salah satu segerombolan orang yang duduk santaiy yang menikmati sore yang cerah di ujung jalan itu. Iya menyapa"Bang baru pulang kerja ya, lesu amat bang ke kelahan ya" Si anak itu men jawab dengan sinis yah, iyah, emang kenapa jawab si anak itub.Ga apa apa bang,Istirahat dulu sini agar titik akhir lelah Abang brkurang.namun si anak itu tamejawaban iya tamperdulikan ya iya teruskan langkah pulang harapan agar cepat sampai. Salah satu dari orang segerombol mengobrol satu sama lain ada bilang "sombong" ada yang ber- bilang ta meghagi kebaikan dari orang lain,dan ada pula berkata mungkin anak itu,terlalu berada di titik akhir lelah ya jadi bersikap seperti itu "Hilap", map kan dia yah kawan. yang lain pun ber pedapat beda menyalakan teman ya ya segerombola kamu juga sih pertayan ya sedikit kurang ga enak di dengar bagi dirinya mungkin seperti ini kalbu yang dipikirkan ya ber kata.Dan bila ber temu dengan ya mari minta map atas ke salahan "Iyah tu"kata orang orang segermbola yang lain,mukmin dia seperti sedikit kecewa jadi iya bersikap seperti itu,"Saran"map kan dia apa bila ketemu dengan di lagi minta map ya obrolan orang orang segerombol.Yang Sudah sudah lah, jangan di bahas lagi pelajarari buat kita semua dan buat dia pula.terikakasih