webnovel

The wound in my heart

Nayla seorang ibu rumah tangga mempunyai anak tiga. Sering mendapat perlakuan kasar dari Beni suaminya. Keluarga Nayla pun tak pernah di hargainya. Hingga suatu hari Ibu Nayla jatuh sakit terserang strok, sikap kasar suaminya semakin menjadi-jadi bahkan sanggup mengusir Ibu dan adiknya dari rumah yang mereka tempati. Tiga tahun kemudian Ibu Nayla meninggal dunia. Sungguh hancur hatinya menghadapi kenyataan ini. Akan tetapi sikap suaminya tidak berubah, bahkan tega berselingkuh dengan mantan pacarnya dulu. Akibat luka hati yang begitu dalam, Nayla pun pergi meninggalkan Beni, dengan membawa ketiga anaknya. Bagaimanakah kisah selanjutnya? Ikuti terus ya pembaca setia, hanya di aplikasi WebNovel. Ikuti juga ceritaku yang lainnya, 1. Choise Lover 2. It's my dream

Novita_Adha · perkotaan
Peringkat tidak cukup
268 Chs

Perut karet

Bab 242.

Aku minta ke Sinta untuk fokus aja dengan kehamilannya. Rutin periksa tiap bulan ke klinik dan minum vitamin, agar fit tak cepat lelah. Tapi aku khawatir, nampaknya fisiknya tak mendukung, karena jarak tempat kerja Sinta jauh dari rumah mertuanya. Ia mulai sering mengeluh, perutnya terasa kram. Perih kalau buang air kecil.

Sinta langsung ke klinik untuk minta suntik vitamin dan penguat rahim. Memang usianya baru aja menginjak dua puluh empat tahun. Sebenarnya udah cukup umur juga untuk menikah. Ia sering tanya ke aku, tentang kehamilan pertamaku dulu.

Memang aku pernah alami pendarahan saat hamil pertama dan kedua. Sebelum nikah udah di ingat oleh pihak puskesmas, resiko menikah muda di bawah usia dua puluh lima tahun, akan sering pendarahan di tri semester pertama.

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com