Bab 99.
Tak lama datang pembeli masih langganan di kios Kak Eli. Ia membeli berbagai kebutuhan, dan harganya masih sama seperti biasa, jadi tak sulit menghitung semua belanjanya. Untungnya hape tadi langsung aku masukkan ke dalam saku rok. Kemarin aku letakkan saja di meja kasir, syukurnya yang beli jujur dan mengingatkan untuk menyimpan hape lebih dahulu sebelum meladeni pembeli. Ternyata hari gini masih ada orang yang baik, pikirku.
Setengah jam berselang, datang lagi seorang lelaki ingin membeli pulsa. Kalau yang ini harus pake kode, aku kurang paham caranya. Bang Ben yang masih di rumah sebelah langsung ku telfon, memberitahu padanya, kalau ada yang beli pulsa dan token listrik. Ia sudah muncul saja dari balik dinding kios, sambil bertanya.
"Mau beli pulsa berapa, terus nomor tokennya mana?"
Si pembeli menyebutkan nomor token tersebut dan jumlah pulsa yang hendak di belinya.
"Klik ... sudah terkirim, ya!" ucap Bang Ben sambil menunjukan info dari sms masuk.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com