"Wow, liat siapa yang datang lagi malam ini. Bahkan papanya masih belum datang. Tapi, pacarnya udah datang lagi," goda Ibu Karina begitu Aslan kembali muncul di dalam ruang perawatan Karina.
Aslan tersenyum canggung pada Ibu Karina setelah wanita paruh baya itu melemparkan candaan padanya. Ia segera mendekatinya dan keduanya bersalaman. "Emangnya Om belum ke sini lagi, Tan?"
Ibu Karina menepuk lengan Aslan. "Bercanda, tadi siang papanya sudah ke sini. Tapi, sekarang sudah pergi lagi. Kamu begitu aja dianggap serius."
Aslan semakin canggung setelah mendengar ucapan Ibu Karina. Ia menanggapi ucapan Ibu Karina dengan tersenyum sambil menggaruk-garuk tengkuknya yang tidak gatal.
Ibu Karina menepuk-nepuk bahu Aslan. Ia tiba-tiba berbisik pada Aslan. "Syukurlah kamu datang lagi. Tolong bantu Karin. Sejak selesai visum dia keliatan sedikit berbeda."
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com