Isi pesan kedua orang itu saling bertolak belakang, akan tetapi punya maksud dan tujuan sama. Konteks pembicaraan pun sama. Beginilah isi pesan tersebut.
[Ra, aku ingin mengajakmu bertemu. Kita ketemuan di restoran.]
[Ra, aku ingin minta maaf, bisa kita bertemu? Terserah kamu ingin di mana, aku ikut.]
Atas pesan dari Stella, sedangkan yang bawah dari Arsy. Lyra sibuk menerka-nerka, apa yang terjadi antara kedua orang itu sehingga bersikap begitu. Mengubungi pun dalam waktu yang hampir bersamaan.
"Ck, apa setiap ada masalah, orang-orang ini berlari padaku?"
Lyra cemberut.
"Bukannya tidak ikhlas, tapi kan, aku juga lagi banyak masalah. Huhuhu."
Martin datar. Sedari tadi ia berada di sana. Seluruh gumaman Lyra, Martin dengar. Tangan Martin sibuk memegang mangkuk berisi bubur. Jumlah mangkuk dua. Martin tak ingin mengambil risiko Lyra tak mau makan.
"Ehem." Martin berdehem. Mangkuk bubur Martin letakkan di meja nakas.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com