webnovel

The Love Story Of Kinanti & Kinoy

Kisah ini menceritakan kisah cinta sepasang Kekasih berbeda kasta. Kinanti Larasati gadis kampung yang memiliki hubungan asmara dengan murid baru di sekolahnya yang bernama Kinoy Prayoga. pada awalnya hubungan percintaan ini baik-baik saja.penuh keromantisan,hingga membuat orang yang melihat mereka akan bawa perasaan. Namun saat hubungan cinta itu terdengar oleh orang tua Kinoy. hidup kinanti mulai berantakan.orang tua Kinoy sangat membencinya karena miskin. Lalu Kinanti di minta menjauhi Kinoy.tak cuma itu saja,orang tua Kinoy berencana akan membuat hidup Kinanti sangat menderita. Akankah Kinanti dan Kinoy kembali bersatu? akankah cinta sejati menyatukan mereka?

Mustika_dewi · Masa Muda
Peringkat tidak cukup
57 Chs

Bab 37 Kinanti mengalami Kecelakaan

🥀🥀🥀🥀

Di malam yang gelap itu, turunnya hujan seakan menjadi saksi bisu kecelakaan yang di alami Kinanti.Kinoy yang terjatuh saat di dorong Kinanti di tepi jalan,melihat kinamti tertabrak hingga tubuh Kinanti terpental jauh satu meter dari mobil itu.

Kinoy berteriak memanggil nama Kinanti.

"Kinanti..!Kinanti..!"

Kinoy pun menghampiri Kinanti yang tergeletak di jalan.Kinoy langsung memeluk Kinanti.ia menangis sambil berkata,"Kamu nggak perlu nyelamatain aku.biar aku aja yang tertabrak!"

Lalu ia mengmbil handphone nya dan mulai menghubungi rumah sakit.

"Halo,rumah sakit?"

"Iya,ada yang bisa kami bantu,Pak?"

"Tolong..tolong, cepat bawa ambulan kesini karena pacar saya korban tabrak lari!"

"Iya,Pak katakan alamatnya,biar kami bisa secepatnya kesana?"

Lalu Kinoy pun memberikan alamat tempat kejadian kecelakaan itu.tak berapa lama kemudian mobil ambulan pun datang.ia pun segera menghampiri mobil ambulan itu sambil menggendong Kinanti.

"Pak,cepetan Pak!",Kata Kinoy dengan panik.

Lalu para perawat itu pun dengan sigap membawa Kinanti ke rumah sakit.Kinoy ikut menemani Kinanti.sepanjang jalan di dalam mobil ambulan Kinoy memegang tangan Kinanti dan menciumnya.

Setelah sampai di rumah sakit, para perawat itu langsung membawa Kinanti ke dalam ruangan IGD.semua perawat hingga dokter pun segera masuk dan mulai merawat Kinanti.Kinanti mulai di obati.ternyata Kinanti mempunyai luka robek di bagian kepala,namun itu tidaklah parah.luka itu hanya luka goresan saja,bukan luka yang mengkhawatirkan.saat itu keadaan Kinanti semakin melemah,itu karena Kinanti banyak mengekuarkan darah di kepalanya.hal itu membuat dirinya perlu banyak darah.dokter pun menyuruh suster agar memberitahukan Kinoy tentang Kinanti.

"Sus,beritahu keluarga pasien agar segera bisa mendonorkan darah bagi yang cocok!",kata Dokter itu.

"Baik,Dok!",kata Suster.

Lalu suster keluar dari ruangan IGD.Kinoy yang duduk di kursi tunggu,pun langsung menghampiri Suster itu,"Sus,bagaimana dengan keadaan Kinanti? apakah dia baik-baik saja?",tanya Kinoy dengan perasaan Khawatir.

"Luka yang di derita,pasien tidak papa.hanya luka goresan sedikit namun tidak parah.hanya saja pasien banyak memerlukan darah.karena pasien banyak mengeluarkan darah.siapa keluarga pasien yang memiliki golongan darah O!",kata Suster mulai memberitahu.

"Golongan darah O! tapi Sus,saya memiliki golongan darah O. ambil darah saya saja!",kata Kinoy kepada Suster.

Kinoy pun mengikuti Suster itu kedalam ruangan IGD untuk mempersiapkan donor darah.namun sebelum itu Kinoy di periksa oleh suster itu.apakah betul darah Kinoy cocok dengan darah Kinanti.

Setelah semua tes itu selesai.akhirnya Kinoy pun bisa mendonorkan darahnya kepada Kinanti,karena ada kecocokan darah Kinoy.laku Kinoy pun mendonorkan darah nya.sesudah selesai Kinanti pun mulai di infus.

Keadaan Kinoy mulai lemas karena darahnya di ambil untuk di donorkan kepada Kinanti.Namun keadaan Kinanti pun mukai menandakan baik.lalu Suster memindahkan Kinanti ke ruangan rawat inap.Kinoy pun mulai bisa berjalan.ia menghampiri Kinanti yang berada di ruangan Rawat inap.Kinoy duduk di kursi sambil memegang tangan Kinanti.

"Aku mencintaimu,ku harap kamu bisa sadar kembali.aku ingin kamu sembuh.kita mulai lagi dari awal tentang kisah hubungan kita!"

Kinanti belum juga sadar.Kinanti masih pingsan.kepala Kinanti di perban.Kinanti mengalami Luka di kepala ,namun bukan cuma luka di kepala,tetapi Kinanti juga mengalami luka lecet pada siku dan lututnya.

🥀🥀🥀🥀

Kinoy sedang duduk di samping Kinanti yang terbaring di kasur rumah sakit.Ia melihat Kinanti yang terbaring tak sadarkan diri itu berkata sambil memegang tangan Kinanti.

"Siapa sebenarnya yang nabrak kamu? mengapa dia menginginkanmu mati?",tanya Kinoy pada Kinanti yang masih belum sadar.

Kinoy pun menangisi Keadaan Kinanti yang seperti ini.lalu ia menghubungi Nenek.ia menceritakan semuanya kepada Nenek.Nenek pun terkejut,hal tersebut membuat nenek merasakan sakit pada dadanya.Nenek terduduk di atas kursi dengan perasaan sedih yang teramat dalam.

Dengan cepat Nenek pun segera menjenguk Kinanti di rumah sakit.s

Sementara itu,Vita yang telah menabrak Kinanti kini kembali ke caffe itu menemui orang tuanya.di sepanjang jalan badannya bergemetar,bibirnya terlihat pucat.jantungnya berdegup demgan kencang.tiba-tiba ia terhenti sejenak sambil berteriak ,"Aku bukan pembunuh! aku bukan pembunuh!",kata Vita sambil menutup kedua telinganya.

Ia pun segera mendatangi kedua orang tuanya.sesampainya di caffe itu.ia pun sera turun dari mobil dan masuk ke dalam caffe itu.saat masuk kedalam,ia pun berteriak dan mengusir semua tamu yang ada di caffe itu.

"Pergi semuanya...Pergi? pesta nya sudah selesai!",kata Vita sambil berteriak.

Ibunya yang melihatnya seperti itu langsung menghampirinya,"Ada apa,nak?",Ibunya bertanya.

Vita langsung memeluk ibunya dan menangis dal pelukan Ibunya.ibunya pun kbali bertanya.

"Sayang..kamu kenapa?kok nangis?"

"Kinoy..bu?",kata Vita sambil menangis.

"Kinoy,kenapa?",ibu bertanya lagi.

Vita pun terdiam dalam tangis nya.ia sedikit takut jika berkata jujur,kalau dirinya hendak menabrak Kinoy.dan Kinanti yang tertabrak karwna menolong Kinoy.akhirnya Vita pun berkata,"Kinoy kembali lagi bersama Kinanti,si cewek kampungan itu!"

"Terus,Mereka mana?",tanya Ibu kembali.

"Tadi Vita ngeliat Kinoy bersama Kinanti.eh ternyata tak beberapa lama kemudian Kinanti mengalami kecelakaan,bu?"

"Terus,gimana keadaan mereka?",Ibu bertanya lagi.

"Mereka..me..mere..ka..,yaa Vita nggak tau lagi,bu!",kata Vita dengan ragu-ragu.

```

Mendengar kabar itu,Pak Bambang pun marah kepada Pak Herlambang.

```

"Pak,saya nggak terima kalau anak saya di perlakukan seperti ini,sama anak Bapak!",kata Pak Bambang dengan sangat marah.

Dengan perasaan takut,Pak Herlambang pun berkata,"Aduh..Pak bambang,saya minta maaf atas perlakuan Kinoy terhadap Vita.saya janji Pak,akan mebegur Kinoy dan membuat pertunangan ini agar segera terlaksana"

"Ah..nggak perlu,Pak! saya terlanjur kecewa atas sikap Kinoy tadi.mulai saat ini bisnis kita di batalkan!",kata Pak Bambang dengan sangat marah.

"Tap..tapi,Pak!",kata Pak Herlambang.

"Aahh! lebih baik Bapak restuilah hubungan Kinoy sama anak kampung itu! ayo Vita kita pulang!",kata Pak Bambang dan istrinya.

```

Pak Bambang dan istri serta anaknya pulang.setelah pulang.Pak Herlambang begitu marah dan kesal atas sikap anaknya.

```

"Aduhh.. gara-gara anak itu,bisnis ku terancam gagal.kenapa sih dia itu,nggak pernah mau menurut sama perkataan oramg tua!",kata Pak Herlambang marah kepada Kinoy.

"Semua ini,gara-gara anak kampung itu! bisa-bisanya dia meracuni otak Kinoy! Awas kamu,anak kampung,tunggu pembalasan dari saya!",gumam Pak Herlambang.

Beliau begitu membenci Kinanti.karena Kinanti hanya gadis kampung yang mencintai anaknya hanya karena kekayaan.begitulah pemikiran dari Pak Herlambang menilai buruk seorang gadis bernama Kinanti.