webnovel

AN ADVICE

10.30 A.M. Everton’s Family Mansion, Cambridge, UK.

Jennifer berdeham. Kali ini, jennifer mengontrol otaknya sendiri agar tidak memikirkan kembali kejadian semalam. Seharusnya, ia tidak terlalu memikirkan keadaan Arthur saat ini. Buktinya saja, pria ini telrihat baik-baik saja.

Namun, sepertinya Arthur benar-benar tidak bisa mendiamkan jennifer begitu saja. ia terus meminta perhatian jennifer.

“Omong-omong, apa kau masih mengingat penawaranku?” tanya Arthur kemudian. Jennifer mendongak, mengerutkan kedua alisnya.

Keduanya masih saling menatap. Saat itu juga, kilas balik mengenai kejadian tempo lalu dimana Arthur mengatakan penawaran gilanya. Tentu saja jennifer akan menganggap Arthur gila, karena secara tiba-tiba pria itu memintanya menjauhi Robert, kekasihnya dan jika dipikirkan kembali, bukankah secara tidak langsung Arthur meminta jennifer menjadi kekasihnya.

Jennifer menghela napas. “Tidak bisakah kau katakan saja alasannya sekarang?”

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com