Part 41 – Dan Inilah Akhirnya

Suster Vivi menatap bingung pada ponsel yang ia genggam. Ponsel itu sejak tadi bergetar menandakan ada panggilan masuk. Jika itu ponsel miliknya pasti akan ia jawab dengan cepat. sayangnya ponsel tersebut milik Bayu. Sang pemilik benda sedang berada di toilet.

Ponsel milik Bayu terus bergetar dengan nama Julia yang terpampang nyata. Suster Vivi ingin menjawab, namun ia takut Bayu akan berpikir bahwa ia lancang nanti. Tapi, jika tidak dijawab kasihan Julia yang menanti di sebrang sana.

Telpon dari Julia akhirnya mati, tak berapa lama Bayu keluar dari toilet. Laki-laki itu dengan langkah tertatih berjalan menuju ranjang rawat yang sudah ia tempati beberapa tahun terakhir.

"Pak, tadi ada telpon," lapor suster Vivi seraya menyerahkan ponsel merk ternama tersebut pada pemiliknya.

"Dari siapa?"

"Kak Julia id-call-nya," jawab suster Vivi yang dibalas anggukan kepala oleh Bayu.