webnovel

Seperti Melarikan Diri

Rafael sepertinya benar-benar menerima sebuah telepon penting. Karena pria itu tampak sangat serius dan berkonsentrasi berbicara di telepon. Menyisakan Luna yang masih berdiri canggung beberapa meter darinya setelah kejadian tadi.

Hingga setelah sekitar sepuluh menit berlalu, barulah Rafael tampak menghentikan pembicaraan. Pria itu pun mendekati Luna yang tampak masih menunggunya di titik yang tadi.

"Maaf menunggu terlalu lama." Rafael berkata begitu sambil memasang ekspresi yang sangat serius dibanding sebelumnya. "Tapi sepertinya kita harus segera pulang. Ada urusan mendadak yang harus segera kuselesaikan. Apa nggak masalah?"

Tentu saja nggak masalah. Karena kalau mereka melanjutkan ini maka yang ada hanya kecanggungan yang berlanjut. Mereka sepertinya perlu mengalihkan perhatian mereka dulu dari pembicaraan tadi. Karena mereka mungkin tahu sama tahu kalau hal itu membuat tak nyaman.

"Y-Ya, nggak masalah."

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com