webnovel

Saat-Saat Terakhir

Dan ya… Rafael putuskan untuk lebih dulu membuka kotak pandora. Sebab Luna terlihat masih sangat ragu untuk melakukannya. Lagipula dia merasa ini juga kewajibannya sebagai pria yang mengaku mencintainya dan selalu tahu suasana hatinya.

Maka di sinilah mereka sekitar sepuluh menit setelah itu. Saat Luna selesai dengan rangkaian perawatan kecantikannya tadi, perempuan itu bergabung dengannya di atas tempat tidur. Mereka duduk berdampingan dengan bersandar pada kepala ranjang berukuran besar itu.

Sempat hening di dalam sejenak.

Rafael mencoba untuk menunggu Luna untuk lanjut bicara, di mana perempuan itu masih berusaha untuk mencari bahan untuk memulai obrolan ini. Karena dia merasa perlu untuk sangat menyaring kata-katanya agar sang tuan muda dapat mengerti.

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com