webnovel

Kenapa Kamu Bohong?

Kenapa pertanyaan Rafael jadi semakin sulit saja? Kalau begini Luna jadi khawatir dia akan terjebak dan malah mengatakan hal yang tak seharusnya. Belum lagi kalau dia jadi semakin terbawa perasan saja.

Tapi lagi-lagi dia mencoba untuk menenangkan dirinya. Dia memasang ekspresi yang sangat tenang untuk kembali menjawab pertanyaan itu.

"Ya, aku emang kecewa. Kurasa semua orang akan merasakan hal yang sama – terlepas dari kita punya kenangan indah percintaan atau tidak. Semua orang yang peduli padamu pasti tidak akan tahan melihatmu benar-benar tak ingat apapun seperti itu. Terutama bagiku… yang memang merasa punya banyak kenangan indah dan harus unforgettable dengan kamu di sini."

Luna melirik pria itu saat mengatakan itu. Di mana ekspresi wajahnya tampak kembali lebih serius.

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com