webnovel

A Blind Spot

Ini membingungkan. Ini benar-benar membuatnya heran dan tak tahu harus berbuat apa.

Melihat pria itu saja di sini sudah berhasil mengejutkannya. Lalu kini pria itu malah melakukan hal yang lebih nekat lagi, saat sangat mudah bagi mereka untuk ketahuan oleh anggota keluarga Luna yang berada di ruang tamu.

Ya, benar. Rafael tiba-tiba malah menyudutkannya ke badan kulkas, lalu mencium bibirnya. Untuk sejenak Luna tak menunjukkan reaksi apapun karena dia terlalu kaget dengan semua ini. Apalagi dia memang sangat merindukan Rafael di tengah dilemma yang dialaminya selama beberapa hari ini, setelah tadi dia sampai terbawa mimpi segala tentang kebersamaan mereka dulu.

Namun kemudian gadis itu tersentak. Dia dengan cepat tersadar kalau ini bukan hal yang benar. Ini sangat berisiko dan berbahaya.

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com