bab 8

Yuki:apa kau sudah selesai shizu?

shizu:eum,iya bagaimana dengan penampilanku

Hachiko:is perfect

Yuki:kau terlihat sangat cantik shizu

Hachiko:mari kita segera kesana shizu

shizu:baiklah

DI RUANGAN TAMU

Talezia:baiklah putri pewarisnya sudah datang

miya:cantik sekali kan leorn

leorn:aku tidak peduli

shiru:perkenalkan dia adalah kakakku calon pewaris kerajaan sihir yang sebenarnya

miya:kalian sangat mirip yaa apa kalian kembar

shiru:benar

leorn:lalu kenapa tidak segera diganti ratunya

shiru: kak shizu masih butuh bimbingan sihir yang mungkin membutuhkan waktu untuk mempelajari nya

shiru:kak shizu perkenalkan dirimu

shizu:hai namaku Shimizu ryuu,kalian bisa memanggilku shizu

miya:kenalkan aku Miyaki healt panggil saja miya

leorn:leorn Natsu

shizu:terimakasih kunjungannya miya dan na-natsu

miya:panggil saja dia leorn tidak perlu formal dia itu memang suka menjahit mulut

shizu:e-em,mohon bantuannya le-leorn miya

Emilia:shizu

shizu:i-iya

Emilia:apa kau gugup

shizu:e-em

Emilia:jangan permalukan kerajaan ini jika perlu sebaiknya kau tidak perlu jadi ratu

Hachiko:Emilia!

Yuki:jangan begitu Emilia

shizu:kau mungkin benar..

talezia:maafkan keributan ini..

miya:itu sudah biasa untuk seseorang yang baru menjadi ratu

SETELAH ACARA SELESAI

shizu:tamannya sangat indah

leorn:shizu

shizu:e-eh

leorn:tidak perlu kaget

Shizu:baiklah

leorn:apa kau dibenci

shizu:mungkin saja tidak tapi mungkin saja iya

leorn:bagaimana rasanya hidup di dunia ini

shizu:rasanya seperti kesepian,tidak ada orang yang selalu menyemangati ku Yuki dan Hachiko memang temanku tapi aku merasa bahwa mereka itu sangat sibuk aku takut mengganggu mereka

leorn:aku bisa merasakan rasa pahit itu

leorn:saat kecil aku dipaksa mempelajari sihir alami yang dimiliki elf,kerajaan peri adalah kerabat jauh kami dan kerajaan sihir menciptakan hubungan hanya karena kekuatan

shizu:benarkah?jika benar aku ingin mengubah itu menjadi ikatan pertemanan bukan kekuatan

leorn:aku dan miya juga begitu tapi kami belum mewarisi kerajaan kami dan kami tidak boleh melakukan seenaknya

shizu:aku bahkan tidak bisa menggunakan sihir

leorn:rasanya memiliki kekuatan ini sangat ingin membuatku mati

shizu:memangnya kenapa

leorn:aku sama sekali tak ingin terlahir didunia seperti ini aku lebih memilih untuk mati dari pada menjalani hidup seperti ini

shizu:benar

leorn:tapi setiap aku mencoba bunuh diri selalu dihalangi itu membuatku muak

shizu:saat aku kecil aku yakin bahwa dunia sihir itu tidak ada,meskipun ada kupikir tidak seperti ini kisahnya,tapi..

leorn:rasanya seperti barang yang dipuja saat tenar dan dihina saat jatuh