webnovel

Trust Me

"Kita lanjutkan pembicaraan kita esok hari. Aku tidak mau Martha curiga jika aku pulang cepat," ujar Arian yang fokus menyetir mobil dan melihat ke depan.

Apa boleh buat, Sarah menuruti semua perkataan Arian. Setelah menempuh perjalanan selama kurang lebih setengah jam, akhirnya Sarah sampai dengan selamat ke rumahnya. Sarah menitah Arian untuk tidak turun dari mobil. Sarah takut jika Aska ada di luar rumah.

Sarah pamit pada Arian dengan satu ciuman kening yang di lakukan Arian pada Sarah. "Sampai bertemu besok," ucap Sarah seraya membuka pintu mobil. Sarah pun masuk membuka gerbang rumahnya, sedang Arian bergegas pergi memutar arah pulang.

Sarah mengendap-endap saat masuk melewati gerbang. Lampu rumah yang sudah padam, sengaja tidak di nyalakan oleh Sarah. Ia pun berhasil membuka pintu utama di rumahnya. Namun saat akan menutup pintu, tiba-tiba lampu rumahnya menyala terang membuat jantung Sarah berdegup kencang.

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com