webnovel

OM FAZLI, AKU TAHU KAMU SUKA SAMA IBU.

Setelah kinan menikah fazli tak mendengar kabar tentang nya. Yang ia tahu keluarga kinan pindah ke bengkulu. Saat itu hidup nya terasa sepi tanpa gadis tetangga yang selalu ia perhatikan. Namun Sekarang fazli mengejar cinta nya bukan karena hasrat membarra namun karena sebuah perasaan nyaman yang membuat ia tetap cinta walaupun bertahun tak bertemu.

Sekarang kinan berada di depan mata nya, walaupun ia janda fazli tidak memandang status itu karena yang ia butuhkan adalah kinan secara utuh bukan keperawanan dan kenikmatan belaka.

***

"yuk aku minta tolong yah…."fazli memohon dengan sangat'

"Apa ?"

"Aku numpang di rumah ayuk yah, kosan terlalu mahal di sini"

Kinan tidak mengerti "bukan nya kamu dapat beasiswa dari pemerintah"

"Nggak cukup, tolong aku yuk aku mohon"

Karena simpati dan kedekatan mereka kinan mempersilahkan fazli tinggal di rumah nya. Namun tujuan fazli bukan hanya untuk menghemat biaya namun ia ingin selalu di dekat kinan. Ketika kinan memasak di daput menonton TV dan mencuci piring itu adalah pemandangan yang tiada dua nya.

saat itu fazli berada di kamar sedangkan kinan berada di dapur sibuk memasak sesuatu. Fazli duduk di hadapan komputer tanpa sengaja ia membuka sebuah lagu melayu yang bercerita tentang janda.

*Lirik lagu

"Bagaimana hendak mengoreng lada hai sayang ambil kan minyak tuang tuangkan hai sayang tuang tuangkan. Bagaimana hendak memikat janda hai sayang ambil anak nya timang timangkan hai sayang timang timangkan."

Fazli tertarik dengan syair lagu itu, oleh nya ia mencoba mengikuti pelajaran yang tersirat di dalam nya.

Fazli membuka pintu kamar berlahan, mata nya kekiri dan ke kanan mencari keberadaan aliza. "Langkah pertama untuk memikat janda ambil anak nyaa timang timang kan"

Fazli berjalan ke ruang tamu tapi tidak menemukan aliza, di depan TV juga begitu di dapur hanya ada kinan. "Kamu lagi apa??"tanya kinan heran'

"Aliza mana?"

"Oh aliza tidur ada perlu apa ..?"

"Nggak aku pengen main sama aliza"

Kinan tersenyum jahil "aku sudah tau teknik nya, mau dekati aliza kan biar nanti aku jatuh cinta gitu hahah nggak mempan"

"Siapa yang ayuk maksud aku…trik murahan"ngeles'

Kinan tertawa terbahak "ya udah coba aja dekati aliza siapa tau dia mau kamu jadi ayah nya"

"Siapa takut, sebantar lagi kau akan jatuh cinta padaku"

"Udah nggak usah banyak omong coba aja sana"

Fazli berjalan ke pintu kamar aliza, ia melihat aliza tertidur pulas, anak itu sama imut nya dengan ibu nya. Fazli mencoba mendekat, hendak menyentuh pipi nya dan tiba-tiba aliza membuka mata dan mendapati fazli di depan mata nya….

"Aaaaaaaaaaaaaa umi…umi…umi…ada penjahat"teriak aliza kencang hingga menggema di sudut kamar'

Fazli panik ia mencoba membujuk aliza "ssssttt…ini om fazli tenang liza om bukan orang jahat.."

Tapi….

"Aaaaaaaaaaa...."

Fazli mencari akal, ia mengocek kantong nya dan menemukan sebuah permen "ini ada permen liza diam yah diam…"pujuk nya'

Aliza diam, berlahan ia mengambil perman, dilihat nya permen itu tak sesuai dengan selera nya "permen nya jelek om aku nggak mau"

"Iya nanti om belikan yang lain"

Aliza berdiri, "om tahu nggak berapa umur ku?"

"10…

"Iya anak 10 tahun itu udah gede nggak mempan kalo di kasih permen, aku teriak lagi ni biar umi datang kesini"

"Eh jangan jangan, kamu mau apa memang"

"Aku mau ajak om main"

"Main apa??"

"PUBG…

Fazli diam sesaat, "anak yang nakal"fikir fazli dalam hati' "main yang lain PUBG tidak baik buat anak-anak"

"Pokok nya PUBG, kalau om pinjamin aku HP buat main aku janji bakal jadi anak baik dan ikut perintah om, aku pengen main itu om sekali saja please..."

"Anak cewek mana boleh main itu"

"Boleh, kata siapa nggak boleh aku mohon om…yah yah mau pakai hp oom"

Tiba-tiba ide nakal fazli muncul "apa tadi imbalan nya kalo oom ajak kamu main PUBG??"

"Jadi anak baik dan ikut perintah om"

"Kurang, tambah tawaran nya heee"

"Ok aku tahu om suka sama umi kan, om mau sama umi tapi umi nggak mau sama om, ok aku bakalan bantu om buat dapat kan cinta umi"kata nya lantang'

Pucuk di cinta ulam pun tiba "dari mana kamu tahu"

"Dari muka oom, muka mesum"

"Ni anak wajah nya aja polos fikiran nya aduh…"kata fazli dalam hati' "ok ini hp nya ayo kita main"

"Yeee makasih om"kata nya gembira sambil comot hp'

***

Beberapa menit kemudian

Aliza sibuk dengan PUBG nya, fazli duduk di atas kasur menunggu aliza selesai.

"Udah belom"

"Belom om lagi seru ni…"

Tiba-tiba kinan membuka pintu "kalian lagi apa??"

Fazli terkejut, aliza menoleh tampak ia lebih terkejut dari fazli.

Kinan melihat aliza memegang hp dan….

"Liza…."teriak kinan'

Fazli terkejut ia tidak mengerti kenapa kinan sampai semarah itu.

"Berikan hp itu"pinta kinan

Aliza memberikan hp itu ke tangan kinan, "umi sudah bilang jangan main game online lagi, dan fazlii kenapa kamu berikan hp ini?"

Fazli merasa bersalah ia tidak tahu jika kinan melarang aliza untuk bermain game "maaf yuk aku tidak tahu jika…

"sudah kali ini umi maaf kan lain kali jangan minta-minta sama om fazli lagi"

"Iya umi.."

"kalian berdua keluar, sudah di siapkan makanan"

Fazli menatap aliza, "aman aku akan tepati janji"bisik nya dari jauh'

***

*di meja makan

Hening, tampak fazli tak berani berkata karena kamarahan kinan barusan. Ia tidak menyangka kinan segarang itu.

"Umi "panggil aliza'

Kinan meletakan dua gelas susu ke hadapan aliza dan fazli "iya kenapa??"

"Kapan umi menikah lagi?"

Dafuk….fazli tersedak mendengar nya "om fazli suka sama umi loh, nikah aja sama om"lanjut liza'

Fazli menatap kinan, kinan pun menatap fazli. "Om ini juga ganteng, ramah pula"lanjut nya lagi'

tampak pipi kinan memerah "hus..ngomong apa kamu ??, om itu masih muda umi kan sudah janda"

"Bagus dong masih muda"jawab liza santai'

Fazli tersenyum ala sultan ke arah kinan, ia merasa memenangkan ronde pertama pertarungan untuk mendapatkan hati kinan.

"Udah liza kamu ini masih kecil udah ngomong kayak gitu"kinan mencoba mengalihkan isu pembicaraan'

"Iya umi…

Fazli tak bicara ia hanya bersorak dalam hati nya sambil menyantap makanan dan segelas susu nikamat buatan kinan.

Tiba-tiba pesan masuk ke WA fazli, fazli melihat pesan itu dari kinan.

"usaha yang bagus, tapi aku belum jatuh cinta"

Fazli tersenyum membaca nya "lihat saja nanti"balas fazli.