"Sayang! Bukannya aku melarang kamu tapi aku tidak mau kalau kamu nantinya malah tidak nyaman di sana kamu menurut saja deh denganku nanti juga aku akan mengajakmu jalan-jalan kamu tenang saja sekarang kamu sehat dulu ya,"ujar Rio yang berbicara kepada Vira.
Pertemuan yang tak diduga membuat Rio sangat takut dan juga khawatir karena sekarang dirinya mempunyai perasaan kepada Dina yaitu murid dia sendiri.
Keesokan harinya Dina yang terbangun dari tidurnya dan menetap pagi yang sangat cerah baru saja bangun dari tidurnya.
Akan tetapi dirinya tak merasa begitu sangat bahagia keadaan yang sekarang menimpanya membuat dirinya sangat malu bertemu dengan teman temannya dan bahkan malu untuk dirinya sendiri.
Kondisi kelumpuhan yang dialami oleh Dina memang bukanlah kelumpuhan permanen akan tetapi susah bagi Dina untuk menyembuhkan kelumpuhannya itu karena hampir semua saraf di kaki kiri Dina mengalami kerusakan.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com