Quan Rui melihat semua yang baru saja terjadi. Melihat Cang Beiming, yang masih merintih di bawah, alisnya yang ramping pun berkerut. Ia sedang memikirkan hal lain.
Saat ia menatap Bai Ran lagi, bibirnya sudah dipenuhi dengan seringai.
Quan Rui mengeluarkan ponsel dan mulai merekam suara.
"Jawab tiga pertanyaanku, maka aku akan memberitahumu di mana Che Er berada."
"Tanya saja!" jawab Bai Ran dengan dingin sembari menatap pria di depannya.
Sekarang Che Er ada di tangan Quan Rui. Bai Ran tidak memiliki kemampuan untuk melawan sama sekali.
"Apa orang bernama Cang Beiming ini memerintahkanmu untuk menjebakku dengan menggunakan alasan perhiasan radiasi?"
"Ya."
"Memar di lenganmu, apakah aku yang melakukannya?"
"Bukan." Bai Ran menggelengkan kepalanya. Mereka berdua terlibat dalam masalah ini, ia tidak mengerti kenapa Quan Rui malah sengaja mengajukan pertanyaan-pertanyaan ini lagi di saat seperti ini.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com