webnovel

Malu setengah mati.

Setelah sore,

Mia sudah selesai mandi dan juga sudah bersiap menyambut kepulangan suami nya. Pria yang akhir akhir ini sukses membuat Mia berdebar debar jantung nya jika dekat dekat dengan nya. Serasa seperti kena Serangan Jantung ringan atau malah kadang bisa di bilang parah.

Sambil masih memikirkan ucapan Yuri yang mengatakan jika Sekretaris Ang mengetahui di mana keluarga Ayahnya tinggal setelah di usir dari rumah besar mereka.

Mia berpikir kali ini tidak akan bertanya langsung pada Sekretaris Ang, melainkan akan meminta Garra yang menanyai sekretaris Ang. Atau mengajak Garra pergi untuk mencari Keluarga nya.

Sore merayap, sudah hampir senja.

Mia melirik jam, tapi saat ini yang di lirik bukan lagi jam dinding yang bergantung di sana, melainkan jam yang ada di Hp yang saat ini di genggam nya. Sudah tau, sudah sedikit pintar. Saat siang tadi Mia menanyakan jam pada Yuri, lalu Yuri menjawab jika lihat saja di Hp.

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com