webnovel

Kesucian Yuri Terenggut?

Yuri membanting diri di kasur. Sesenggukan menangis meratapi Nasib diri. Bagaimana tidak!

Berhari hari Yuri mengumpulkan keberanian diri. Terus membulatkan hati untuk berterus terang pada Sekretaris Ang. Tapi malam ini, sakit hatinya. Hancur harapan nya. Saat penolakan halus dari Sekretaris Ang , sungguh meluluh lantahkan jiwa Yuri.

Yuri bangkit, membawa langkahnya ke cermin besar milik kamarnya. Menatap diri di sana. Berlama lama.

Ada penyesalan kenapa lahir Menjadi anak terakhir. Kenapa masih berumur belasan. Kenapa lama sekali menunggu genap Dua puluh tahun saja.

Lalu protes.

'Apa salahnya dengan umur...! Aku sudah dewasa. Aku sudah bisa merasakan apa nama nya cinta. Aku sudah merasakan Jatuh cinta!!'

"Hiks...hiks...! Aku salah. Aku bodoh. Kenapa jatuh cinta pada pria dewasa Seperti Ang. Ang.. Ang siapa sih. Nama panjang nya siapa ya..??" di sela isakan nya masih sempat memikirkan nama panjang sekretaris Ang.

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com