webnovel

Curhat pada Bocil

"Tuan Sekretaris??"

"Tidak , aku tidak tau. Tadi itu aku hanya berbohong padamu." jawab Ang, cepat. Sambil menunduk melanjutkan makanannya.

"Tidak mungkin..Anda pasti berbohong??" selidik Yuri.

"Ya, Memang aku sedang berbohong." jawab Ang kembali.

"Tuan Sekretaris...!!"

"Sudah cepat, habis kan makan mu atau ku tinggal kau. Biar kamu yang membayarnya. Memang punya uang hah!" ancam Ang, untuk menyelamatkan dirinya.

"Jangan donk tuan, saya kan memang tidak punya uang." rengek Yuri segera menyantap sisa makanan nya.

"Itu tau."

Akhirnya Yuri menunduk, serius dengan makan siangnya. Sambil sesekali melirik wajah Sekretaris Ang yang berada di hadapannya.

Wajah sinis yang nampak sudah dewasa itu. Jika di lihat lihat Tampan juga pikir Yuri.

Dalam keadaan hening , entah dari mana pemikiran yang muncul, tiba tiba Yuri bertanya pada Sekretaris Ang.

"Emm. Tuan Sekretaris. Ngomong ngomong anda sudah punya anak berapa?"

Bruppp.....!!!

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com