Kenan terus meracau meski matanya tertutup, tubuhnya terasa lemas tidak memiliki tenaga sama sekali.
Mabuk, itulah yang Kenan rasakan saat ini. Wisky yang dia minum mulai bereaksi setelah dia minum beberapa teguk.
Bibir Kenan terus meracau, memanggil nama Zanna dan meminta untuk kembali. Orang yang mendengar racauan Kenan pasti merasakan kesakitan yang Kenan rasakan, dan tidak akan bisa dipungkiri jika Kenan memang merasakan sakit yang luar biasa di dalam dadanya.
Hatinya terluka saat melihat Zanna pergi meninggalkan dirinya membawa calon buah hati yang berada di dalam perut Zanna.
"Ken?"
Suara Orlando terdengar setelah bunyi pintu dibuka. Kenan mendengar panggilan dari Orlando tapi mata dan tubuhnya enggan untuk berfungsi.
Tubuh Kenan terasa lemas, matanya berat. Efek dari wisky yang benar- benar membuatnya tidak berdaya. Kenan merasa semua beban yang ada di dalam hati dan pikirannya hilang setelah dia menghabiskan satu botol wisky.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com