Kenan menatap tajam dan penuh dengan ancaman. Zanna terus menghindar dari Kenan, dekapan Kenan berkali – kali dihindari oleh Zanna. Ada rasa takut yang Zanna rasakan saat Kenan menyentuh tubuhnya dengan emosi. Kenan semakin emosi, dia merasa Zanna mengabaikannya padahal Zanna tahu kalau dia melakukan kesalahan.
"Kamu mau pergi kemana? Disini tempat kamu dan juga kamu harus membayar semua yang sudah kamu lakukan. Kesalahan kamu karena kamu sudah berani pergi meninggalkan aku sendirian."
"Aku pergi juga karena kamu dan kalau kamu tidak melakukan semua itu aku juga tidak akan pergi. Keserakahan kamu sudah membuat aku muak!" Balas Zanna. Dia mulai berani berteriak karena memang sudah terpojok.
"Aku akui aku bersalah, hanya saja kamu pergi meninggalkan aku sendiri tanpa menunggu penjelasan dariku. Aku ini hanya melakukan itu untuk balas dendam." Kenan berkilah. Dia tidak mau disalahkan padahal sudah jelas – jelas Kenan bersalah.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com