Seika berusaha mengerti akan keadaan Kaori, ia menghentikan pembicaraan dan meminta Kaori untuk beristirahat karena hari memang sudah larut malam. Sebelum itu, ia juga memerintahkan Kaori untuk mengajak Misaki yang sedang bermain bersama Kei. Sedangkan Seika sendiri melamunkan apa saja yang Kaori ceritakan tadi. Ia tidak menyangka jika ia telah menikah dengan seorang lelaki yang masih memiliki seorang istri, bahkan meninggalkan keluarga kecilnya demi menikahi seorang janda beranak satu. Kini Seika merasa bersalah karena telah merebut suami orang. Namun semua itu bukanlah kesalahannya, ia sama sekali tidak tahu jika Haru sudah berkeluarga karena saat pertemuan pertama mereka, Haru mengaku jika ia masih sendiri. Seharusnya Seika tak perlu merasa bersalah karena memang ia tidak memiliki kesalahan apapun, akan tetapi, ia merasa tidak enak hati terhadap Kaori dan Misaki. Ia merasa jika dirinya telah merusak kebahagiaan keluarga mereka.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com