Aku harus apa? Jose sudah menggenggam lenganku sambil mengacungkannya tinggi, sejajar dengan dadaku. Dia seakan memperlihatkan ketegasan di tengah jalan raya. Berada di jalanan di malam gelap, ada banyak kendaraan berlalu lalang.
Kami saling menatap, tetapi aku tidak berkutik sedikit pun yang memilih diam dalam kebisuan.
"Ayo, kita pulang saja!" Jose menarikku, memaksa untuk ke depan mobil yang terhenti di tepi jalan.
Aku terarah oleh telapak kaki Jose menuju mobil milikku. Ya, mobil ini yang dia berikan kepadaku sebagai hasil dan gaji dalam pekerjaanku menjadi istri sementara.
Terkadang aku tidak habis pikir, kalau sebenarnya dia menikah hanya untuk mencari keturunan. Tapi kenapa harus padaku? Ada banyak wanita yang biasa dia hampiri, dia singgah hanya untuk kesenangan.
Uh! Rasanya tidak masuk diakal.
Kakiku begitu santai melangkah menuju mobil, kami kembali pada posisi awal. Dimana perjalanan pulang haruslah dari tadi.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com