Dalam keluarga Harold tidak ada lagi masalah antara JH dan Rosalinda, semua sudah clear dengan kelahiran cucu laki-laki keluarga itu Ken Putra Kenneth. Rosalinda dalam berapa kali pertemuan dengan keluarga Harold, tanpa kesepakatan yang melahirkan kesepakatan perdamaian keduanya.
Mr Harold tambah bahagia, tugasnya sebagai orang tua telah ditunaikan, yaitu menikahkan anak-anaknya.
"JH kami berdua ingin berkunjung ke Indonesia", kata Tuan Harold.
"Wah senangnya! Berarti Daryl tambah lengket dengan Opa Oma!" Kata Maya Agustin melihat ke Daryl. "Yes granpa!" Mengucapkan kalimat pertamanya.
"Hah... Daryl bicara!" Maya Agustin terbelalak. Daryl tertawa. Anak itu sangat aktif tetapi malas bicara. "Lagi...lagi...lagi di ulangin!"
"Yes granpa!"
"Hahaha!" Tuan Harold tertawa hingga matanya berair. JH tersenyum sambil merekam.
Di meja lain Nyonya Erika memandang iri ke semua orang. Dia terpaksa duduk semeja dengan Nafisah dan John Callahan.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com