webnovel

Amanah

Tuzi kemudian menenangkan Putri Jia Li dan memintanya beristirahat, sementara itu dia segera meninggalkan kamar Putri Jia Li dan segera menuju ke kamar Wu Shang Tang, dia juga harus mengetahui apa yang saat ini dialami oleh putri satu-satunya dari Kaisar Jia Qing yang akan mewarisi Tahta di kerajaan alam Dewa ini. Tuzi kemudian segera sampai di depan kamar Wu Shang Tang. Dia mengetuk pintu dan beberapa orang pelayan segera membukakan pintu.

"Tuan! Ada yang ingin aku bicarakan, ini sangat penting. Apakah anda memiliki waktu?" tanya Tuzi pada Wu Shang Tang yang menjawabnya dengan senyuman dan anggukan kepala. Tuzi kemudian segera masuk dan duduk di depan Wu Shang Tang. Mereka kemudian memulai berbicara, Tuzi sebenarnya sangat bingung mau memulai pembicaraan dari mana. Dia merasa tidak enak menanyakan hal ini kepada Wu Shang Tang, tetapi bagaimanapun juga dia harus bertanya karena mereka membutuhkan solusi secepat mungkin.

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com