webnovel

Healing

Malam itu Dina selesai membuatkan baju pengantin untuk Gilang dan calon istrinya. "Semoga kak Gilang dan istrinya menyukai baju ini Aamiin, tidak papa lah sakit sedikit saja karena kena jarum, Alhamdulillah sudah selesai garapanku," gumam Dina yang terlihat bahagia dengan pernikahan kakaknya.

Sedang malam yang sama di saat Dina tertusuk jarum, calon istri Gilang mendapat surat.

[Assalamualaikum bagaimana kabarnya kak Ahmad di sini baik dan dan enggak Ahmad merindukan Adia, Dik berharap bisa mendengar suara dekatnya dengan jelas. Nadia aku sangat merindukanmu langsung saja ada kabar bahagia sebelum itu aku mau tanya apakah alamat rumah kamu masih sama? Jika masih sama ada kabar bahagia sekarang aku mempunyai pekerjaan tetap. Saya sudah bersiap untuk melamar Dik Adia. Semoga Dik akan menerima aku sebagai calon suamimu. Salam rindu.]

Tangisan Nadia menjadi air mata tidak bisa lagi dipendam nya hatinya terasa sesak susah untuk bicara. Hanya air mata yang menemaninya pada malam itu.

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com