Sekarang Peter Brown benar-benar memahami peribahasa: sejarah ditulis oleh generasi berikutnya.
Duduk di sebuah warung teh di tepi jalan, Peter menyeruput teh sambil melihat keramaian yang sibuk.
Sudah sebulan berlalu, dan kenangan tentang pertarungan Peter dengan Orang Tanduk Emas benar-benar hilang dari pikiran orang-orang. Tidak hanya itu, kesadaran tentang Peter sepertinya juga telah terhapus.
Ketika Peter memeriksa komputer untuk informasi tentang dirinya, dia terkejut menemukan bahwa kontennya telah hilang, entah karena masalah magnetis atau penyimpanan.
Menyaksikan kejadian ini, hati Peter dipenuhi rasa kagum terhadap kekuatan Dao Surgawi. Dia tidak pernah mengira kekuatannya bisa sebesar itu.
Ini bukan sekadar masalah kesadaran orang-orang, ini juga melibatkan beberapa hal misterius.
Hal-hal ini kini berada di luar pemahaman Peter.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com