webnovel

Penjaga Kosku Pembunuh Bayaran! : Kosan Harem

Sepulang kerja, Dias hanya ingin mandi dan beristirahat di rumah warisan kakeknya di Yogyakarta. Baru saja badannya basah, tiba-tiba seorang Polwan mendobrak pintu kamar mandi! “Polisi cantik tapi ganas itu tak buang-buang waktu menuduh Dias sebagai maling -sangat kurang ajar! Wanita itu bahkan tidak tahu bahwa pria yang diserangnya adalah pemilik rumah tempat Ia menyewa kamar. Sejak kejadian itu, Dias menyadari bahwa hidupnya tak lagi sedatar dulu… Rumah besar itu akan menjadi ‘sarang’ bagi para wanita cantik yang berbakat!

NormaDrofwarc · Seni bela diri
Peringkat tidak cukup
420 Chs

Semakin Sengit

Harry melihat ke arah bola tenis yang melaju kencang, kulit kepalanya mati rasa. Dia dengan cepat ingin menghindarinya, tetapi ketika dia baru saja mendapatkan ide ini, bola tenis tersebut telah mengenai lututnya.

Dengan keras, dia bengkok dan jatuh ke lantai.

Sakit parah datang dari lutut, meskipun kaki Harry tidak sampai patah tapi rasa sakitnya sampai ke tulang.

Harry berjuang untuk berdiri, kaki kanannya tidak mendapatkan kekuatan apapun jadi dia pincang, sangat malu.

Selain rasa sakit yang menusuk di lutut, rasa sakit juga datang dari seluruh tubuhnya saat ini. Harry sudah memar di sekujur tubuhnya karena dia dipukuli oleh Dias.

"Sial, ini bukan tenis, ini semua tentang mengalahkan orang!"

Harry memandang Dias dengan ekspresi tercekik dan tidak bisa menahan kutukan: "Kamu bajingan, apakah kamu mau memukul orang atau bermain tenis?"

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com