webnovel

Penjaga Kosku Pembunuh Bayaran! : Kosan Harem

Sepulang kerja, Dias hanya ingin mandi dan beristirahat di rumah warisan kakeknya di Yogyakarta. Baru saja badannya basah, tiba-tiba seorang Polwan mendobrak pintu kamar mandi! “Polisi cantik tapi ganas itu tak buang-buang waktu menuduh Dias sebagai maling -sangat kurang ajar! Wanita itu bahkan tidak tahu bahwa pria yang diserangnya adalah pemilik rumah tempat Ia menyewa kamar. Sejak kejadian itu, Dias menyadari bahwa hidupnya tak lagi sedatar dulu… Rumah besar itu akan menjadi ‘sarang’ bagi para wanita cantik yang berbakat!

NormaDrofwarc · Seni bela diri
Peringkat tidak cukup
420 Chs

Membunuh Penghianat Dulu

"Katamu dia memiliki kekuatan obat yang berfluktuasi. Mungkinkah itu racun?" Wendi mengerutkan kening dan bertanya. Meira menggelengkan kepalanya: "Aku tidak tahu apa obatnya, tapi jelas bukan racun."

"Kalau begitu, biar ku tunjukkan padanya, mungkin aku punya cara." Ketika semua orang bingung, Baim tiba-tiba berdiri, tidak bisa membantu tetapi berjalan ke sisi Dodi, dan menunjukkan kepada Dodi tentang luka-lukanya.

......…..

Melihat Baim akan merawat Dodi, harapan muncul di hati semua orang. Baim tidak mengatakan bahwa jika Dodi disembuhkan, setidaknya dia akan meringankan luka-lukanya.

Pada saat ini, semua orang memandang Baim dengan harapan, tetapi ekspresi Dias tenggelam, dan Baim diam-diam mengatakan bahwa Baim pengkhianat. Baim ingin memberikan perawatan kepada Dodi, tetapi sebenarnya dia benar-benar ingin menggunakan kesempatan ini untuk menyingkirkan Dodi secara diam-diam.

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com