Latihan

Setelah Voin dan juga Louren mengantar kan makanan nya ke tempat ayah Louren, di mana makanan tersebut memang lah titipan dari ibu Louren untuk di kirim kan kepada ayah nya agar ayah nya bisa makan siang.

Sekaligus Voin yang mengunjungi orang tua nya juga, di mana ayah Voin adalah seorang raja di negri biru membuat nya sangat di kagumi dengan bakat dan juga kemampuan nya yang begitu besar serta sangat mengagumkan dan juga memilki banyak sekali kemampuan dan keunikan yang mana membuat nya menjadi seseorang yang bisa di pasti kan untuk pergi ke tempat para dewa untuk berlatih kemampuan nya nanti.

Voin merupa kan seorang kandidat terkuat dan juga merupa kan seorang yang sangat antusias dan juga rajin berlatih, demikian juga dengan Louren yang mana Louren juga sangat giat dengan latihan nya dan diri nya juga sangat ingin untuk bisa berlatih nanti nya di tempat para dewa yang ada di langit. untuk itu lah diri nya sangat rajin bangun di pagu hari dan juga sangat ingin untuk bisa berangkat ke sebuah tempat yang mana sangat dia sukai, di mana bila mereka berhasil ke tempat para dewa dan di anugerahi kekuatan para dewa maka mereka akan menjadi sangat kuat di tambah dengan bakat dan juga keinginan yang mereka miliki maka bisa di pasti kan sebuah jalan yang akan mereka tempuh akan sangat bagus dan juga menyenang kan nanti ke depan nya.

Louren sangat berbeda dengan Voin, di mana Louren belum bisa mengeluar kan kemampuan nya, Louren yang sampai saat ini hanya mengandal kan kekuatan fisik nya saja tanpa ada nya tambahan kekuatan dari kemampuan nya, diri nya sendiri dan juga orang - orang sekitar nya tidak melihat kemampuan yang Louren miliki sampai saat ini, di mana diri nya hanya mengandal kan tekad dan juga kemampuan yang diri nya miliki dia yang sampai saat ini masih memikir kan apakah diri nya bisa untuk pergi ke tempat para dewa, di karena kan semua nya ragu dengan kemampuan yang dia miliki saat ini.

"Louren.. Louren..." Voin memanggil manggil Louren, yang mana Louren sangat terlihat seperti seseorang yang sedang melamun meratapi apa yang sampai saat ini diri nya juga tidak tahu, di mana dia membayang kan sebuah kegagalan yang ada di depan mata nya, dan sudah tinggal satu tahun lagi sebelum anak - anak seusia nya akan menginjak usia dua puluh satu tahun dan mereka bisa untuk pergi ke tempat para dewa nanti nya, namun tidak semua nya bisa pergi ke sana, dan mereka juga harus mempersiap kan diri mereka dengan sebaik - baik nya.

"Oh ada apa Voin?" Tanya Louren yang sedikit kebingungan karen Voin yang tiba - tiba daja berteriak di dekat nya membuat nya jadi terbangun dari lamunan nya, dan diri nya yang saat ini sangat ingin untuk bisa cepat mendapat kan kekuatan nya, berbeda dengan Louren, Voin yang dengan mudah nya mendapat kan kemampuan nya dan juga membuat diri nya sangat mudah untuk bisa mengeluar kan kemampuan nya, di sebab kan diri nya sudah bisa mengendali kan kemampuan nya sendiri.

"Kamu dari tadi diam saja, ayo cepat kita ke sekolah, sebentar lagi latihan akan segera di mulai" Voin yang mengajak Louren untuk segera menuju ke sekolahan dan segera untuk memulai latihan serta bersiap - siap untuk bisa melaku kan apa yang saat ini bisa untuk dia laku kan di mana mereka sangat antusias dan juga bersemangat dengan apa yang mereka ingin kan saat ini.

Voin dan Louren pun segera masuk ke sekolahan dan juga bersiap - siap untuk mengikuti ujian yang bisa mereka laksana kan saat ini, di mana diri mereka akan sangat menyenang kan dan juga bisa untuk segera mendapat kan apa yang mereka ingin kan, Voin dan Louren memang sudah sangat akrab sejak mereka masih kecil, di tambah lagi orang tua mereka juga merupa kan seseorang yang sangat dekat satu dengan yang lain nya dan juga begitu sangat akrab dan orang tua Voin yang merupa kan raja negeri biru saat ini, di mana diri nya benar - benar sangat ingin untuk bisa membuat bangga orang tua nya, Voin yang selalu berusaha keras dan juga sangat ingin untuk bisa belajar di tempat para dewa nanti nya membuat nya sangat ingin untuk bisa mengusai kekuatan tingkat tinggi, di mana diri nya sangat antusias dan juga begitu giat nya dalam belajar dan sangat berusaha keras.

Jalan yang mereka lalui saat ini begitu terjal dan juga sangat keras, tidak ada kemudahan di setiap jalan yang mereka tempuh di mana diri mereka benar - benar sangat antusias dan mereka sangat ingin untuk bisa melaku kan apa yang sebaik nya bisa untuk mereka laku kan, entah kapan dan apa yang akan mereka dapat kan nanti nya, namun mereka yang memiliki tekad yang kuat dapat menghancur kan apapun yang ada di depan nya, oleh sebab itu lah mereka yang selalu berusaha dengan sungguh - sungguh dan juga membuat keputusan yang sangat mereka ingin kan saat ini karena itu mereka selalu berusaha dengan sangat baik nya.

Latihan mereka adalah sebuah hal yang mereka ingin terus laku kan agar mereka bisa melihat hari esok yang cerah dan juga membuat mereka sangat ingin untuk bisa terus berkembang dan juga membuat mereka benar - benar berada pada sebuah tempat yang sangat membuat mereka yakin dengan apa yang akan terjadi di depan mereka.

Bagi mereka jiwa - jiwa muda yang sangat memiliki ambisi , tekad , dan juga keinginan untuk bisa terus berusaha dan terus maju serta berkembang dengan sangat pesat nya, bagi mereka itu lah sebuah hal yang sangat mereka ingin kan untuk bisa mencapai sebuah hal yang sangat mereka mau nanti nya.

Sebuah tekad dan kerja keras, sebuah semangat untuk terus selalu berusaha dan terus berusaha untuk bisa terus maju dan berkembang, itu lah dasar kuat yang akan bisa mengantar kan mereka ke depan nya nanti, di mana diri mereka benar - benar sangat antusias dan juga benar benar berusaha dengan sebaik - baik nya, Louren yang terus berusaha untuk melampaui batasan yang dia miliki di mana diri nya terus bersemangat dan juga sangat ingin untuk bisa maju dan juga terus berkembang ke depan nya nanti.