Sherly tidak tahu harus berbicara apa sekarang. Ia sudah meminta Alex untuk mengikuti dirinya, karena ia pikir Abimana akan membawa banyak bawahan bertubuh kekar. Apalagi CEO dari Erlangga Real Estate itu pernah memerintahkan beberapa pengawal untuk mengikuti Kinara, jadi, rasanya tak salah jika Sherly sampai berpikir demikian. Namun kenyataan yang berbanding terbalik justru terjadi.
Di mana Abimana hanya datang sendiri. Abimana yang sempat garang dengan mengancam kedua pekerja di rumah Sherly, kini tampak melemah. Mungkin Abimana merasa sedikit gentar oleh kehadiran Alex yang masih berpakaian layaknya seorang bodyguard. Alex bahkan jauh lebih tinggi dari Abimana, dan setidaknya juga lebih berotot. Pancaran mata Alex sangat tajam dan buas, seolah dirinya adalah jelmaan harimau garang.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com