webnovel

Pelukan Sang Mantan

Dalam waktu bersamaan, Nastya mengalami banyak kesedihan. Ayahnya meninggal dunia dan ibunya koma di rumah sakit. Rumah yang mereka tinggali harus segera dijual untuk biaya perawatan ibunya. Di saat Nastya membutuhkan dukungan dan semangat dari sang kekasih, ia malah mendapati Narendra berselingkuh dengan sahabatnya sendiri. Rasa kecewa, marah, dan benci pun ia rasakan secara bersamaan. Demi membalas rasa kecewanya pada Narendra, Nastya memutuskan untuk berpura-pura menjadi istri dari ayahnya. Itu membuat pria itu sangat marah. Tapi, berperan sebagai ibu tiri dan hidup satu atap bersama dengan mantan kekasihnya, Nastya malah terjebak di dalam pelukan Narendra seumur hidupnya. Pria itu tidak melepaskannya, dan tidak membiarkan Nastya hidup bahagia bersama dengan ayahnya. Bagaimanakah nasib Nastya selanjutnya? Simak cerita selengkapnya, hanya di "Pelukan Sang Mantan". Semoga terhibur ^_^ Follow IG @rymatusya

Tusya_Ryma · perkotaan
Peringkat tidak cukup
222 Chs

Pergi ke Pantai

Di tempat makan yang ada di pinggir jalan, Nastya dan Narendra duduk sambil menunggu pesanan mereka di sajikan. Nastya sengaja mengajak Narendra makan di tempat ini, tidak di restoran malah yang ada di sekitar pantai, karena ingin mengenalkan hidangan laut yang sangat lezat melebihi buatan koki restoran. Dan juga ... Nastya ingin mengenang saat-saat ketika dirinya hamil kecil, diajak pergi ke pantai Muasir ini dan makan di tempat makan ini. Rasanya sangat lezat hingga Nastya terus ngidam makanan itu sampai usia kandungan delapan bulan.

Entah itu karena ngidam kalau karena doyan, Nastya pun tidak tahu. Tapi yang jelas, ia sangat ketagihan pergi ke pantai Muasir dan makan di rumah makan itu.

"Bagaimana dengan Cello?" tanya Narendra ketika mereka masih menunggu makanannya di sajikan. "Apa kita belikan dia makanan di sini saja? Atau nanti makanan di restoran hotel?"

"Kita bungkus makanan saja dari sini," balas Nastya.

"Oke!"

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com