Tiba di lantai sepuluh, Nastya dan Giovani segera mencari pintu nomor 121 B. Giovani tidak sabar, segera menekan bel beberapa kali, lalu menunggu.
Tidak ada jawaban dari dalam sana, Giovani kembali menekan bel.
Mendengat suara bel terus berbunyi, Tiba-tiba dari seberang ada seorang wanita yang membuka pintu.
Wanita itu lalu bertanya, "Kalian mencari siapa? Apartemen itu sudah kosong. Penyewa sudah pindah satu hari yang lalu."
"Apa??? Pe-penyewa? Su-sudah pindah?"
Bak disambar petir, Nastya terkejut bukan main mendengar ucapan wanita itu tentang penghuni pintu nomor 121 B.
Wanita paruh baya itu bilang, dia memiliki dia unit apartemen. Yang satu, ditinggali oleh dia dan suaminya, yang satunya lagi nomor 210 disewakan pada pada Nastya dengan harga yang sangat mahal.
Dan sekarang ... tetangganya ini mengatakan wanita paruh baya itu sudah pindah.
'Lalu, bagaimana dengan nasib uang sewa yang sudah aku transfer? Bukankah kunci nomor 210 ada di tangan wanita itu?'
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com