"Apa lusa kita jadi pindah ke kota B?" tanya Alika sambil memegang gelas yang sudah diteguknya.
"Bagaimana dengan wanita paruh baya itu? Apa benar dia menipu kita?" tanya Alika lagi.
Alika sangat penasaran dengan hal itu. Ia hanya diberitahu oleh Nastya lewat sambungan telepon. Jadi sekarang, ia ingin mendengar menjelaskan dari Nastya dan Giovani.
"Iya, wanita itu pergi dari apartemen, dan ternyata, dia juga hanya seorang penyewa, bukan benar-benar pemilik," jawab Nastya dengan malas.
"Sudahlah! Jangan membahas hal yang akan membuat kita pusing. Lebih baik, kita membicarakan acara pembukaan untuk restoran saja," ucap Nastya sambil menoleh ke arah Giovani. Lalu ia berbicara lagi, "Apa rencana kita untuk pembukaan nanti? Apa ngasih diskon, atau minuman gratis lagi, atau bagaimana?"
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com