webnovel

paper cut

"gue yang bakal nyembuhin luka sayatan ditangan lo Kay" Kayla hanya terdiam dalam dekapan Fadli

aulll1485_ · Masa Muda
Peringkat tidak cukup
26 Chs

7

"Woy istirahat dulu dong pegel nih kaki gue"

"Lemah lo, baru lari satu puteran aja udah minta istirahat.. dasar cowok lemah"

"Heh kulkas mulut lho minta gue sumpelin apa hm? "

"Gak usah repot-repot... makasih!! "

Begitulah adu mulut antara Devin dan Kayla

"Udah dong berantemnya, Kay kita udah lari 10 puteran lho, buat lo mungkin 1 puteran tapi gue juga capek" lerai Alesa

"Ya udah sana kalian berdua istirahat aja gue masih pengen lari"

"Kay gue ikut lo lari ya"

"Serah lo" Kayla berlari meninggalkan Alesa dan Devin yang tengah beristirahat di bawah pohon. Fadli mengejar Kayla dengan langkah kecil membiarkan nya berlari didepan nya.

----------

Yaa.... Sesuai janji mereka kemaren kini mereka berempat tengah jogging di taman komplek Kayla. Saking semangatnya Devin yang pengen ketemu sama Elsa, mereka menjemput Alesa dan Kayla jam 5 pagi. Ya yang jadi korban disini adalah Fadli. Bagaimana tidak? Fadli yang jam segitu masih menahan kantuk harus menurutu ajakan sahabat nya untuk menjemput Alesa dan Kayla sepagi itu. Sampai rumah Alesa pun Kayla masih tidur. Dan akhirnya mereka berangkat jogging jam 7 pagi. Memang bujang yang satu ini berbeda dengan yang lainnya.

----------

"Lo kenapa lari dibelakang gue? Sini sebelahan"

Fadli yang tadinya berada di belakang Kayla kini mereka berlari beriringan

"Lo dulu atlet lari ya? "

"Kenapa emang? "

"Ini udah 10 puteran lho, dan lo masih kuat lari?"

"Kalo lo capek harusnya tadi istirahat aja sama Devin sana gak usah ikut gue lari"

"Gak gitu gue kuat kog, nih liat muscle gue" ucap Fadli dengan mengangkat kedua tangan nya memamerkan muscle yang ada di lengan nya

"Baru sekecil itu aja udah bangga"

"Wahhh bener-bener tu mulut harus di sumpelin emang"

"Kalau lo emang cowok, berani gak kalo lo lomba balap lari sama gue? " tantang Kayla

"Oke siapa takut"

"Yang kalah harus ngikutin dare dari yang menang..... Deal? "

"Okey.. Deal!! "

Mereka berdua berjabat tangan tanda saling setuju

~~~~~~~~~~~~~~

"Woy kalian jogging apa balapan lari sih? "

tanya Devin yang berdiri dari duduk nya karna melihat kedua oknum yang tengah berlomba lari itu

"Kita berdua lagi lomba lari diem lu pada" teriak Fadli

"Aneh-aneh aja sih temen lo"

"Itu temen lo juga kali Les"

Setelah beberapa saat kemudian...

"Yesss gue yang menang"

"Curang lo tadi "

"Suruh siapa lo jatuh segala"

"Tau gue jatuh bukan nya nolongin malah lo tinggal lari, cowok bukan sih lo"

"Mbak kita tadi lagi lomba ya mana sempet gue nolongin lo"

"Mbak...mbak...mbak...!! Emang gue mbak lo apa? Gue ini CEO lo ya inget itu"

"Iya iyaaa dehh ibu CEO... tapi lo yang kalah lo harus nerima punishment dari gue"

"Iyadeh terserah, apaan hukumannya? "

"Entaran dehh kita balik dulu ketempat Devin sama Alesa yuk mau minum gue"

~~~~~~~~~~~~~~~

"Eh eh pak main minum aja lo, ini minuman gue"

"Minta lahh gue haus banget, lo juga sih beli cuma 2 botol gue sama Kayla nggak lo beliin juga"

"Gak lah ngapain gue mikirin kalian berdua"

'Cetakkk...!! ' pukulan kecil mendarat di kepala Devin

"Sakitt anjirr"

"Sukurin tu rasain dasar bucin"

"Dasar kulkas"

"Bodo amat"

"Udah udah ngapain sih tiap kalian ketemu ada aja yang diributin.. Nih Kay minum dulu"

Kayla langsung saja menyerobot minuman milik Alesa yang masih penuh

"Itu kan buat kamu Elsa"

"Udah gampang nanti gue bisa beli lagi"

"Elsa putri ku emang baik hati banget sih, gak kayak si kulkas"

"Diem lo"

"Kalian ribut gue pergi nih" ancam Fadli

"Pergi aja sana pergi" sahut Kayla

"Ohh mau ditambah nih hukumannya? " ucap Fadli sembari menunjukan smirk nya yang entah kenapa membuat hati Kayla berdesir

"Enak aja lo, lo aja belum nentuin dare nya buat gue main tambah-tambah aja"

"Jadi lo kalah Kay dari si Fadli ini? " tanya Alesa

"Iya gue kalah, gara-gara dia juga tu"

"Lah malah nyalahin temen gue, kalo kalah kalah aja kali"

"Yeayy diem lo, berantem lo sama gue"

"Apa lo ?!!!"

"Sini maju kalo berani" Kayla yang menghampiri Devin dan terjadi lah pertengkaran antara cewek kulkas dan cowok bucin. Fadli dan Alesa bersekongkol untuk membiarkan mereka berdua berkelahi.

Dan mereka berdua memilih pergi dari tempat dimana Kayla dan Devin bertengkar.

----------

Pertengkaran antara Kayla dan Devin seperti pertengkaran antara cewek dan cewek. Iya mereka tidak adu fisik tapi malah saling adu mulut dan jambak-jambakan. Tak peduli dengan orang-orang yang menduga bahwa mereka adalah sepasang kekasih yang tengah bertengkar, mereka terus saja melanjutkan pertengkaran nya tanpa ada salah satu pihak yang mau mengalah.

----------

"Woy lepasin anjirr sakit"

"Lo dulu lah yang lepasin rambut gue rontok semua ini...mahal nih perawatannya"

"Bodo amat suruh siapa punya rambut panjang"

"Daripada lo rambut nya pendek"

"Ya kan gue cowok kulkas, masak iya gue harus berambut panjang sih? "

"Lo suka kan sama Ales? "

"Itu mah jelas"

"Ales tu suka nya sama cowok yang gondrong, kalo cowok modelan kayak lo mah lewat"

Karna perkataan Kayla, Devin pun melepas jambakan nya untuk Kayla

"Serius lo?"

"Apanya? "

"Kalo Alesa suka cowok yang gondrong"

"Gak tau juga sih, intinya kalo lo bukan tipe nya Ales.. . wleeeee" Kayla akhirnya berlari kearah dimana Fadli dan Alesa melihat pertengkaran mereka berdua tadi

"Dasar Kayla awas lo kalo sampe kena gue, gue sumpelin tu mulut lo pake arem-arem"

Kayla tak menghiraukan celoteh Devin ia hanya terus berlari kearah Fadli dan Alesa

"Udah berantem nya Kay? "

"Udah Les, cape gue"

"Kalian tu gak bisa apa sehari aja akur"

"Bukan gue yang mulai dulu, temen lo tu yang rusuh"

"Kay udah deh gak capek apa ngoceh mulu dari tadi"

"Gue kan udah bilang tadi kalo gue capek"

"Wahhh curang lo cari perlindungan"

"Udahan Dev gue capek beneran ini"

"Kita duduk di tepi air mancur itu aja yuk" ajak Fadli

"Yaudah ayo" balas Devin

~~~~~~~~~~~~~~~

Mereka berempat berjalan kearah air mancur dan duduk di kursi panjang yang ada disana sembari memakan es cream yang di beli Fadli tadi sebelum nya...

"Les lo suka cowok yang rambut pendek apa gondrong? "

"Ngapa lo nanya gitu? "

"Tadi si kulkas bilang kalo tipe cowok lo itu cowok gondrong"

"Hahahhahahaaha.... Mau aja lo dikerjain si Kayla"

"Emang ya lo Kay, sini lo"

"Wleeeee..... Puas gue ngerjain lo.. Hahahahaha".....

Setelah mengobrol ria antara mereka berempat yang sempat diselingi oleh pertengkaran antara Kayla dan Devin lagi. Akhirnya kini mereka tengah berjalan pulang kerumah Alesa

----------

Mereka berempat sudah sampai didepan gerbang rumah Alesa. Tadinya Fadli dan Devin ingin langsung pulang saja, namun karena amanah dari mamah Alesa sebelum mereka berangkat jogging tadi kalo mereka harus mampir kerumah dulu sebelum mereka pulang. Akhirya mereka harus mampir terlebih dahulu..

----------

Langkah Kayla terhenti seketika ketika melihat seorang cowok yang tengah duduk di kursi didepan pintu masuk.

"Kalo mau berhenti bilang-bilang dong" omel Devin

"Less itu kan.. "

Arah mata Alesa mengikuti jari telunjuk Kayla

"Kay... Lo gak papa? " tanya Fadli yang melihat kalo saat ini keadaan Kayla tak seceria tadi waktu ditaman..

"Kayla.... Apa kabar? "...

°to be continue

Hallo all...

Akhirnya aku update lagi

Maaf ya kalo jadwal update ku jadi berantakan...

Aku usahain kalo bakal update secara rutin lagi okey...??!!

Janji ya sama aku kalian harus tetep baca story ini

Kira-kira siapa cowok yang nyapa Kayla ya..??

Sampai ketemu jawaban nya di next part guyss..

😊😊😊😊😊