webnovel

27

Livia memang berjanji pada dirinya bahwa ia tak akan mau mengenakan jaket yang Carl bawa. Tapi Raphael menunggunya dan kesempatan berdua dengan lelaki itu terlalu langka untuk ia lewatkan.

Jadi walaupun harus menjilat ludahnya sendiri, ia memakai jaket buatan banci itu, meyakinkan dirinya bahwa ia akan bersenang-senang dengan Raphael, saat lelaki itu malah tampak mondar-mandir sewaktu menelpon seseorang dengan wajah gusar.

Livia menyadari Raphael belum mengenakan jaketnya, karna perhatian lelaki itu fokus pada panggilannya. Dari sudut matanya, Raphael menatap sosok Livia yang menuruni tangga dan mendekatinya saat ia berbalik lalu berhenti tiba-tiba.

"Tunggu sebentar," ia menjauhkan telepon dan menutupi dengan tangan saat menatap Livia sesal. "Aku minta maaf. Kurasa aku tak bisa menemanimu hari ini."

Livia mengerjapkan bulu mata dan mengepelkan tangannya. "Kenapa?"

"Ada masalah di pabrik dan aku harus kesana."

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com