webnovel

Perasaan yang Ditahan

Sean masih asyik dengan ponselnya. Bahkan lelaki itu tak bisa mendeteksi kegelisahan Asya. Ia mengetik beberapa pesan. Lelaki itu baru saja meng-apload sebuah foto pemandangan city light yang ia ambil barusan. Beberapa komentar nampak membanjiri kolom komentar postingan terbarunya. Sean tersenyum kecil dengan komentar itu.

Jangan lupakan caption yang dipakai Sean saat itu sangat cocok dengan isi hatinya sekarang.

leonielxx2 : menolak untuk sebuah persahabatan.

Komentar yang masuk banyak sekali yang menanyakan keberadaan Sean di mana. Ada pula yang menyemangati Sean dengan caption yang ia buat, tak lupa ada juga yang menanyakan bagaimana kabar Sean. Karena itulah Sean sibuk dengan ponselnya, sebab komentar para followers-nya itu cukup mengasikkan untuk disimak.

Ting!

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com