lalu menghampiri lelaki itu dan menarik lengan Indra agar tubuh Indra turun dari atas ranjang.
"Apa yang kau lakukan di sini?! Kenapa kamu tidur di ranjang? Dan Airin tidur di lantai?!" tanya David sembari menatap Indra penuh tuntutan.
Indra menatap David dengan malas. Ya ampun, malam-malam begini ada saja yang membuat rusuh dan memperburuk suasana hatinya.
"Apa masalahmu? Kenapa kamu membuat keributan malam-malam begini?" tanya Indra jengah dan menatap David malas. Ia lalu menepis tangan David yang mencengkram kuat lengannya.
"Aku tidak bisa terima jika Airin tidur di lantai. Apa kamu tak punya harga diri sebagai lelaki? Kamu membiarkan seorang wanita tidur di alas kedinginan seperti ini!" tekan David marah-marah sembari menaikan volume suaranya.
Indra menguap. Malas sekali rasanya harus mendengar ocehqn David di jam-jam yang seharusnya ia sudah tidur dan menutup matanya.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com