webnovel

Anak Pembantu dan Amarah yang Meledak

"Turun di sini!" titah Lathia setelah ia sadar bahwa motor yang ia tumpangi dengan Sean sudah sampai di cafe yang ditempati Crish.

Sean hanya menurut, dan memarkirkan motornya di depan cafe. Lathia langsung turun dari motor Sean, dan melepas helm-nya. Rambut gadis itu jadi acak-acakan, hal itu membuat Lathia membereskan rambutnya segera. Tanpa basa basi gadis itu memberikan helm yang ia pakai pada Sean.

"Ini, terimakasih atas tumpangannya," ujar Lathia tergesa.

Gadis itu kemudian melangkah cepat ke dal cafe, meninggalkan Sean yang saat itu hanya terdiam sembari menatap punggung kecil Lathia. Sean menopang dagunya sembari tersenyum. "Manis sekali," komentar Sean memikirkan wajah Lathia.

'Jika kau tak ingin sakit hati! Lupakan dia dan ikhlaskan! Dia milik kakakmu!'

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com