Dhea kini tengah menuju ke ruang inap Adit. Dia baru saja sampai di rumah sakit karena ada beberapa hal yang menahannya di rumah. Saat menuju ke ruang VIP dia melihat ada dokter yang tengah menarik tangan seorang perawat.
"Apa yang mereka lakukan," gumam Dhea. Dia ingin tidak peduli, tapi rasa ingin tahunya terlampau tinggi dan akhirnya Dhea memutuskan untuk mengekor.
Dia hampir saja berteriak saat melihat dokter tadi tengah mencium brutal perawat di sana. Dhea seharusnya biasa dengan pemandangan itu, tapi tetap saja otaknya menolak apalagi perasaannya.
Perselingkuhan antara dokter dan perawat sudah menjadi hal lazim sebenarnya, tapi tetap saja hal seperti itu tidak dapat dibenarkan. Setia dengan pasangan adalah salah satu pondasi hubungan awet.
"Aku harus pergi," lirihnya. Dhea ingin berbalik, tapi malah tidak sengaja dia menabrak tempat sampah di dekatnya.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com