Kaki mungil Gideon menempel pada ubin Changi Singapore Airport. Dia melihat ke kanan dan kiri lalu memeluk salah satu kaki Clement. Dia sangat takut melihat banyak orang dengan bahasa dan warna kulit yang berbeda-beda.
Clement menggangkat tubuh calon anaknya kemudia menenangkan Gideon. "Nggak apa-apa, Nak. Kita sedang berada di luar negeri. Di sini ada orang India, China, Indonesia, dan banyak lagi. Kami akan menjaga kamu." Gideon melihat wajah Clement sembari meneliti. Saat mendapatkan kenyamanan dia melingkarkan kedua tangan mungilnya di leher Clement.
Satu mobil sudah menunggu mereka di parkiran. Edzhar duduk di sebelah sopir, Sherin dan Gwen di jok tengah, sementara Clement bersama Gideon di bagian belakang. Gideon tidak mau berpisah dari Clement padahal Gwen memintanya untuk duduk di tengah.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com