webnovel

BAGAIMANA JIKA....

"Siapa yang hamil?" pertanyaan muncul dari seorang pria tampan yang baru memasuki rumah. Keizaro mendekati meja makan dan melihat satu persatu dari mereka. "Katakan siapa yang hamil?"

Samanta berdiri dan mengusap punggung Keizaro. "Ini masih asumsi saja, Nak. Kita belum tahu kebenarannya. Lebih baik kamu duduk dan makan. Kita perlu energi untuk memikirkan ini semua."

Keizaro duduk namun hatinya mulai gusar. "Apa benar kalau Ai hamil?" Kei masih enggan menyantap makanan yang ada di pikirannya. Dia harus mendapat jawaban atas pertanyaan itu.

"Aku hanya menduga saja karena Maila muntah dan dia semakin mual saat mencium aroma makanan dan minyak kayu putih. Pelayan sengaja menyiapkan nasi goreng kesukaannya tetapi Maila tidak mau menyentuhnya." Sherin menjelaskan kecurigaannya. Dulu dia pun melakukan hal yang sama. Dia menolak beberapa makanan termasuk santapan kesukaannya.

"Kamu yakin, sayang? mungkin saja Ai hanya sakit biasa."

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com