Zhang Lian juga diberi tanggung jawab untuk mengurus pembangunan hotel dan resort di sebelah taman robot, yang berada di Sanya, Pulau Hainan.
Ini adalah hari ke-5 Yushen berada di Jepang, tapi Yushen belum bisa mengembalikan ingatan Sifeng, tentang semua peristiwa yang terjadi 4 tahun terakhir ini.
Yushen benar-benar harus melakukan sesuatu, untuk dapat mengembalikan ingatan saudara kecilnya. Yushen berpikir keras. Dua menguras otaknya untuk mencari cara membawa Sifeng kembali ke China tanpa membuat Sifeng curiga.
Hmm, apa perlu meminta bantuan Masaru? pikir Yushen. Iya, Masaru yang itu. Si berandalan berambut merah yang 4 tahun lalu dibayar Yushen untuk membunuh Sifeng.
"Woy!!" Suara Sifeng membuyarkan lamunan Yushen. Saat ini, Yushen sedang menemani bosnya itu bermain golf. Yushen tidak pernah mengeluh karena dia dijanjikan sesuatu oleh ayahnya.
Mendengar teriakan Sifeng tadi, Yushen langsung datang mendekat ke arah adiknya.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com